Powered By Blogger

03 Januari 2009

Sehat lagi....

6 L

LEMAH, LETIH, LESU, LELAH, LUNGLAY dan LOYO? Gejala-gejala yang dikenal dengan istilah 6L ini sering ditemui pada penderita ANEMIA, baik disadari maupun tidak oleh si Penderita, dalam bahasa gaul sering disebut Kurang Darah.
Anemia sendiri terjadi karena ketidaknormalan kadar hemoglobin (Hb), komponen darah pembawa oksigen keseluruh tubuh. Secara umum, gangguan anemia dapat disebabkan oleh:  1. Kekurangan zat besi dalam makanan; 2. Kekurangan zat pemacu penyerapan zat besi dalam tubuh; 3. Kehilangan banyak darah karena pendarahan; 4. Menstruasi 5. Penyakit Untuk mencegah dan mengobati penderita anemia pada umumnya disarankan untuk mengosumsi makanan : Sayuran segar, kacang-kacangan, daging, telur dan hati. Makanan-makanan tersebut diatas berdasarkan penyelidikan dapat meningkatkan suplai zat besi dalam tubuh. Agar penyerapan zat besi dapat lebih efektif, disarankan mengonsumsi vitamin C yang banyak terkandung dalam buah-buahan dan sayuran seperti jeruk, stroberi, atau brokoli. Namun perlu diingat, untuk memberi jarak 2-3 jam kalau anda ingin melanjutkan minum susu, hal tersebut dikarenakan kandungan kalsium yang terdapat dalam susu, dapat menghambat penyerapan zat besi.  Jika perlu, anda dapat mengonsumsi suplemen penambah zat besi rekomendasi dokter, bukan dukun ya! So, kalau tubuh anda tidak lagi lemas, anda pun dapat lebih bebas dalam berkreasi dan beraktifitas.... Popeye aja makan bayam ya! (Dari berbagai sumber yang jarak menipu)

Mo, lanjut baca ceritanye Om/tante ..

Buat yang peduli sehat

TENTANG KRAM OTOT BUKAN OTAK
Bro and sis, pernahkan merasakan kram pada otot terutama pada bagian kaki (terutama diwaktu malam) ? Bagaimana rasanya? MAK NYUSSSSSSSSS..... Berbagai penyelidikan tentang penyebab kram kaki di waktu malam, hingga kini belum dapat diambil kesimpulan bulat, berbagai pendapat dengan argumen masing-masing, hingga kini belum dapat dijadikan rujukan pasti didalam mengetahui penyebab pasti dari terjadinya kram kaki terutama dimalam hari. Beberapa teori mengatakan : Kecapaian (cape dehhh), terlalu lama duduk, kurang minum, kehamilan, diabetes, menurunnya kadar kalium, (pottasium), atau tertimbunnya asam laktat hasil metabolisme otot ditempat tersebut, dapat menjadi pemicu seringnya terkena serangan kram. Kalau di siang hari anda mengalami kram kaki sewaktu berjalan, mungkin penyebabnya adalah dehidrasi atau menurunnya kadar kalium. Kalium adalah zat yang banyak berada dalam buah-buahan, terutama pada air kelapa. Sehingga tidak heran bila Wiro Sableng Pendekar Kapak 212 dan Jaka Sembung dalam legenda cerita rakyat tidak pernah diceritakan terkena radang kram otot mungkin dikarenakan sering minum air degan (kelapa) ya ! Pemijatan pada otot yang mengalami kram, juga dapat menjadi solusi kreatif tercepat dalam menyembuhkan kram bila anda terserang olehnya. Cara lain adalah dengan cara meluruskan kaki, lalu menekuk telapak kaki keatas, sehingga otot betis akan meregang. Itu kalau otot betis anda yang tegang, kalau ada ketegangan pada otot yang lain silahkan cari solusinya ya! Salah satu cara yang cukup efektif dalam mencegah terkena kram di malam hari adalah dengan meregangkan kaki sebelum tidur. Berdiri menghadap tembok, lalu dengan telapak kaki rata dengan lantai, rebahkan badan Anda kedepan (kearah tembok). Lakukan beberapa kali sebelum tidur, tapi tidak perlu sampai pagi ya!...kalau sampe pagi kapan tidurnya dong? (Dari berbagai sumber yang jarang bohong)

Mo, lanjut baca ceritanye Om/tante ..